Gol999Carlo Ancelotti siap mengucapkan selamat tinggal kepada Real Madrid setelah mencapai kesepakatan untuk menjadi pelatih timnas Brasil.

Pengumuman resmi mengenai kesepakatan antara Ancelotti dan Selecao dirilis pada Senin (28/4/2025) waktu setempat, atau Selasa dini hari WIB. Beberapa media besar seperti Marca dan jurnalis spesialis mercato, Fabrizio Romano, mengonfirmasi bahwa Ancelotti akan meninggalkan Madrid pada akhir Mei ini.

Meskipun kontraknya di Santiago Bernabeu masih berlangsung hingga Juni 2026, pelatih legendaris yang telah mencatatkan berbagai kesuksesan di Los Blancos ini kini siap memulai tantangan baru dalam kariernya. Ancelotti, yang belum pernah menangani tim nasional sebelumnya, bakal menjadi juru taktik tim Samba untuk pertama kalinya.

Dengan usia 65 tahun dan koleksi gelar terbanyak di Liga Champions, Ancelotti diperkirakan mulai memimpin Brasil pada pekan pertama Juni 2025. Hal ini berarti, Real Madrid sudah dipersiapkan dengan pengganti Ancelotti saat mereka berlaga di Piala Dunia Klub pada Juni-Juli mendatang.

Selecao sendiri akan memulai persiapan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang dimulai dengan dua pertandingan pada Juni 2025 melawan Ekuador (6/6/2025) dan Paraguay (10/6/2025). Ancelotti akan fokus membawa Brasil lolos ke Piala Dunia dan berprestasi di turnamen besar yang akan digelar di Amerika Utara tahun depan.

Setelah mencapai kesepakatan dengan Brasil, Ancelotti hanya perlu menyelesaikan proses pemutusan kontraknya dengan Real Madrid secara formal. Marca menulis, “Dengan pengalaman luas, ketenangan, dan rekam jejak kesuksesannya, Ancelotti akan menghadapi salah satu tantangan terbesar dalam kariernya, yang kemungkinan besar akan menjadi proyek besar terakhirnya sebagai pelatih.”

Ancelotti akan menangani banyak pemain yang sudah dikenal baik, termasuk para bintang yang saat ini berada di bawah asuhannya di Madrid, seperti Vinicius, Rodrygo, Militao, dan Endrick. Pelatih asal Italia ini juga sudah akrab dengan pemain Brasil lainnya yang kini bermain di La Liga, seperti Raphinha.

Ancelotti menjadi pelatih dengan koleksi gelar terbanyak dalam sejarah Real Madrid, dengan total 15 trofi, termasuk tiga Liga Champions dan dua gelar La Liga selama dua periode kepelatihannya (2013-2015, 2021-2025). Selain itu, ia juga mempersembahkan Copa del Rey (2), Piala Super Spanyol (2), Piala Super Eropa (3), Piala Dunia Klub (2), dan Piala Interkontinental FIFA (1).

Namun, musim ini Ancelotti gagal mempersembahkan trofi Piala Super Spanyol dan Copa del Rey setelah kalah dari Barcelona. Di Liga Champions, mereka tersingkir oleh Arsenal di perempat final. Hanya ada satu peluang tersisa bagi Ancelotti untuk menutup masa baktinya dengan trofi, yakni La Liga, meski peluang tersebut kini semakin tipis karena Real Madrid tertinggal 4 poin dari Barcelona dengan hanya 5 pertandingan tersisa.

Mantan anak asuhnya di Madrid dan eks gelandang top, Xabi Alonso, kini dijagokan sebagai kandidat utama pengganti Ancelotti. Alonso dapat direkrut dari Bayer Leverkusen jika Los Blancos memenuhi klausul penebusan kontraknya. Selain Alonso, ada juga Raul Gonzalez, legenda Madrid yang saat ini menangani tim Castilla, sebagai kandidat potensial.

 


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *