Gol999Nico Paz, gelandang muda berbakat yang saat ini bersinar di Liga Italia bersama Como 1907, baru saja membuat pernyataan mengejutkan yang bisa bikin Real Madrid tersentil. Dalam sebuah wawancara, pemain kelahiran 2004 itu mengungkapkan keinginannya untuk bermain bersama Lamine Yamal—wonderkid milik Barcelona.

Paz yang pernah mencicipi atmosfer Santiago Bernabeu, kini tampil impresif bersama Como setelah direkrut dari Real Madrid pada musim panas 2024 dengan mahar sekitar 6 juta euro atau setara Rp100 miliar. Ia dikontrak hingga 2028 dan sejauh ini menjadi salah satu pilar penting dalam skuad racikan Cesc Fabregas.

Sejak melakoni debut sebagai starter pada pekan keempat Serie A, 14 September 2024, performa Paz terus menanjak. Hingga saat ini, ia sudah mencatatkan 30 penampilan, 25 di antaranya sebagai starter, dengan kontribusi 6 gol dan 7 assist dari lini tengah.

Tak butuh waktu lama, namanya langsung jadi sorotan. Banyak yang menyebutnya sebagai salah satu pembelian terbaik Como musim ini. Ketenangannya di lapangan, visi bermain yang matang, serta teknik mengolah bola membuatnya tak tergantikan di starting XI Como.

Performa gemilang ini membuat beberapa klub top Eropa mulai melirik, termasuk mantan klubnya, Real Madrid. Kabarnya, Los Blancos bahkan siap mengaktifkan klausul buyback yang disisipkan dalam kontrak penjualan Paz ke Como.

Namun, pernyataan Paz baru-baru ini justru membuka spekulasi lain. Dalam sebuah wawancara dengan media internal Como, gelandang berdarah Argentina itu secara blak-blakan mengaku ingin bermain bersama Lamine Yamal—bintang muda milik Barcelona.

“Saya merasa beruntung pernah membela Real Madrid dan bermain bersama nama-nama besar seperti Vinicius dan Bellingham,” ujar Paz. “Tapi kalau ditanya siapa yang ingin saya mainkan bareng saat ini, saya akan jawab Lamine Yamal. Dia adalah salah satu pemain muda terbaik di dunia.”

Pernyataan tersebut langsung memunculkan wacana panas. Jika Paz benar-benar bergabung dengan Barcelona di masa depan, maka namanya akan masuk ke dalam daftar langka pemain yang pernah membelot dari Real Madrid ke sang rival abadi.

Dalam sejarah, hanya segelintir pemain yang melakukan langkah itu. Salah satu yang paling terkenal tentu saja Luis Enrique, yang pindah dari Real Madrid ke Barcelona pada 1996 secara gratis dan menjadi legenda di Camp Nou.

Apakah Nico Paz akan mengikuti jejak serupa? Waktu yang akan menjawab. Yang jelas, Real Madrid kini harus ekstra waspada—karena talenta yang pernah mereka miliki bisa saja bersinar di sisi lawan.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *