Gol999 – Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menyampaikan rasa simpatinya terhadap Carlo Ancelotti, yang tengah menghadapi masa sulit bersama Real Madrid.
Ancelotti dikabarkan berada di ujung tanduk dan berpotensi besar angkat kaki dari kursi pelatih Los Blancos usai musim 2024/2025 berakhir. Rumor pemecatan makin kencang berembus setelah kekalahan telak yang dialami Real Madrid dari Arsenal di babak perempat final Liga Champions, di mana mereka tersingkir dengan agregat menyakitkan 1-5, meski datang sebagai juara bertahan.
Beberapa laporan bahkan menyebut keputusan soal masa depan Ancelotti bisa diumumkan setelah partai final Copa del Rey melawan Barcelona yang akan digelar pada 26 April mendatang—apa pun hasilnya.
Flick, meski akan berhadapan langsung dengannya di laga bergengsi tersebut, tetap menyuarakan dukungannya untuk pelatih asal Italia itu. Ia menilai Ancelotti tak layak diperlakukan seperti ini, mengingat rekam jejaknya yang luar biasa di Madrid.
“Saya prihatin melihat situasi yang sedang dihadapi Carlo,” ucap Flick, dikutip dari Football Espana via gol999. “Dia telah memenangkan segalanya bersama Real Madrid dan tetap menunjukkan sikap profesional yang patut dihormati.”
Ancelotti memang bukan sosok asing dalam sejarah emas Real Madrid. Dalam dua periode kepelatihannya, pria berusia 65 tahun itu telah menghadirkan total 15 trofi untuk klub ibu kota Spanyol. Pada masa pertamanya (2013–2015), ia berhasil mengantar Madrid meraih gelar Liga Champions, Copa del Rey, dan trofi internasional lainnya. Sedangkan di periode keduanya yang dimulai tahun 2021, ia melengkapi koleksinya dengan tambahan dua Liga Champions, dua La Liga, dan sejumlah gelar bergengsi lainnya.
Final Copa del Rey kali ini menjadi edisi ketiga El Clasico musim ini. Menariknya, dua pertemuan sebelumnya semuanya dimenangkan oleh Barcelona—dengan skor telak 4-0 di La Liga dan 5-2 di final Piala Super Spanyol.
Dengan tren positif tersebut, banyak pihak menjagokan Barcelona untuk kembali unggul atas Madrid. Namun, terlepas dari rivalitas panas, Flick tetap menaruh hormat kepada Ancelotti sebagai sesama pelatih top dunia.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan