Al Nassr harus menelan pil pahit saat bertandang ke markas Al Quadisiya dalam lanjutan Liga Arab Saudi pekan ke-28 musim 2024-2025. Bermain di Prince Mohamed bin Fahd Stadium pada Jumat (18/4/2025) malam waktu setempat, tim besutan Stefano Pioli harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor tipis 1-2.

Meskipun tampil dominan sepanjang laga, Al Nassr gagal mengonversi penguasaan bola dan peluang menjadi kemenangan. Mereka menguasai 67 persen penguasaan bola dan menciptakan 17 tembakan, jauh mengungguli Al Quadisiya yang hanya mencatatkan delapan. Namun, seperti pepatah lama, penguasaan bola tidak menjamin hasil akhir.

Al Nassr justru tertinggal lebih dulu lewat gol Turki Al Ammar pada menit ke-35. Sang megabintang sekaligus kapten tim, Cristiano Ronaldo, tampak kecewa berat dengan performa tim, terutama di lini belakang. Ia terlihat menggelengkan kepala penuh frustrasi saat berjalan menuju ruang ganti di jeda babak pertama.

Harapan sempat muncul saat Sadio Mane menyamakan kedudukan di menit ke-84. Namun kebahagiaan itu tak bertahan lama. Hanya tiga menit berselang, Pierre-Emerick Aubameyang merobek jala Al Nassr lewat sundulan tajam yang mengubah skor jadi 2-1 untuk Al Quadisiya — skor yang bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.

Cristiano Ronaldo sendiri kesulitan mencari ruang di lini belakang lawan. Dalam 90 menit, ia hanya melepaskan dua tembakan dan nyaris tak terlihat pengaruhnya dalam laga tersebut. Performa senyap dari CR7 semakin memperkuat kesan frustrasi yang terlihat sejak babak pertama.

Kekalahan ini membuat Al Nassr tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara dengan raihan 57 poin dari 28 pertandingan. Mereka masih harus bekerja ekstra keras jika ingin tetap menjaga peluang meraih gelar juara musim ini.

Pertanyaan pun muncul: apakah dominasi permainan saja cukup jika penyelesaian akhir dan pertahanan masih menjadi titik lemah? Satu hal yang pasti, Ronaldo dan Al Nassr harus segera bangkit jika tak ingin momentum mereka terus merosot di pekan-pekan krusial ke depan.


Tinggalkan Balasan